Sebagai pebisnis pastinya menginginkan bisnisnya sampai ke ranah ekspor. Oleh karena itu, ketahui cara mengekspor barang, terutama bagi pebisnis pemula. Ada banyak hal yang harus dipersiapkan ketika melakukan ekspor.
Mulai dari menyiapkan dokumen, menentukan negara tujuan, mendaftarkan website bisnis, sampai dengan mengekspor barang. Namun, sebelum melakukan ekspor, ikuti tips supaya ekspor bisa sukses dan berjalan lancar.
Tips Mengekspor Barang Bagi Pemula
Sebagai pelaku bisnis yang ingin mengembangkan pasarnya sampai ke luar negeri, perlu mengetahui cara mengekspor barang yang baik dan benar. Tapi sebelum melakukan ekspor, ikuti tips berikut ini supaya ekspornya bisa sukses dan lancar.
Pengalaman dan skala usaha
Pelaku bisnis yang sudah lebih lama menjalankan usahanya biasanya memiliki pemikiran yang lebih matang. Selain itu, kemungkinan besar mereka juga mempunyai modal dan kesempatan pembiayaan yang lebih besar juga.
Sehingga mereka lebih mampu untuk merencanakan pertumbuhan dan perkembangan bisnis yang sedang dijalankan. Bukan hanya itu saja, bisnis yang memiliki skala yang lebih besar biasanya mempunyai kemampuan yang lebih baik dalam mengembangkan produk.
Oleh karena itu, kemungkinan mereka juga bisa memenuhi persyaratan atau standar importir atau pembeli. Jika termasuk pebisnis pemula, apabila skala bisnisnya masih kecil. Sebaiknya jangan terburu-buru untuk melakukan ekspor.
Mulailah terlebih dahulu untuk meningkatkan pengalaman dan skala usaha sampai mumpuni sebelum melakukan ekspor.
Berpengalaman kerja internasional
Pemilik usaha yang memiliki pengalaman kerja internasional biasanya mempunyai pengetahuan tentang negara tujuan ekspor. Seperti bahasa, praktik kerja, budaya, dan regulasi.
Biasanya mereka juga memiliki kontak bisnis di negara tujuan sehingga bisa lebih mudah menemukan pembeli atau eksportir yang berpotensial tinggi.
Jika pelaku bisnis tersebut tidak memiliki pengalaman kerja internasional, jangan berkecil hati. Karena intinya adalah pengetahuan dan koneksi di negara tujuan ekspor. Jika sudah yakin dengan negara tersebut, maka pelajari segala hal yang berkaitan dengan negara tujuan ekspor.
Pangsa pasar produk
Perlu diketahui kalau ekspor yang bisa meningkat secara signifikan karena adanya produk dengan pangsa pasar tinggi. produk tersebut memiliki banyak peminatnya sehingga ekspornya semakin meningkat.
Sebagai pebisnis pemula tidak ada salahnya mengikuti untuk mengekspor produk yang jelas-jelas laku di pasar ekspor. Meski begitu, tetap berhati-hati dalam memilih produk yang akan diekspor.
Lihat pola perdagangan ekspor Indonesia, produk manakah yang laris terjual di pasar ekspor. Perlu juga berhati-hati jika dalam satu lokasi tempat tinggal sudah ada pebisnis besar yang mengekspor produk sama. Maka bisa saja sulit untuk melakukan ekspor secara langsung.
Layanan dukungan
Siapa saja bisa mendapatkan kesempatan untuk melakukan ekspor jika mendapatkan dukungan. Entah dari instansi daerah atau pusat. Adapun yang termasuk layanan dukungan meliputi konsultasi pada promosi, manajemen bisnis, keuangan, dan pengembangan produk.
Bukan hanya dukungan dari pemerintah saja, pelaku bisnis juga membutuhkan dukungan dari dalam. Seperti keluarga, teman, rekan kerja, atau organisasi bisnis lainnya.
Persepsi hambatan
pelaku ekspor kebanyakan ditemukan terhambat ketika mereka merasa kesulitan dalam mengatasi berbagai hambatan. Seperti besarnya tarif, non tarif, informasi, SDM, logistik, distribusi, lingkungan bisnis, promosi, prosedur, konsumen, dan sebagainya.
Oleh karena itu, pelaku ekspor sebaiknya mulai mempelajari bagaimana cara mengatasi hambatan-hambatan tersebut. sehingga bisa melakukan ekspor dengan lancar dan sukses.
memang tidak mudah untuk melakukan ekspor, perlu mendalami tentang apa saja persyaratannya serta cara mengekspor barang yang benar. Ikuti tips di atas sebelum memulai ekspor. Semoga sukses.