Inilah Review Toyota Raize – Selama beberapa tahun terakhir, SUV telah meningkat dan menjadi segmen kendaraan yang paling diminati. Toyota Raize ini hadir sebagai SUV kecil dengan panjang kurang dari empat meter, yang memberikan pilihan SUV yang terkenal dengan kepraktisan namun dengan dimensi kompak yang mudah dikendarai.
Toyota Raize adalah mobil kompak pertama yang dibuat menggunakan DNGA (Daihatsu New Generation Architecture), sebuah platform khusus untuk mobil kompak dari Toyota dan Daihatsu, yang juga membuat Daihatsu Rocky diluncurkan pada waktu yang hampir bersamaan.
Secara dimensi, Toyota Raize 2020 mengingatkan kita pada sosok RAV4, sosok SUV kompak yang pertama kali debut di tahun 90-an, terutama pada dua generasi pertama yang memiliki panjang mobil kurang dari 4,3 meter.
Kembali ke Toyota Raize, karena dibangun di atas platform yang mirip dengan Daihatsu Rocky, bisa dibilang kedua mobil ini terlihat sangat identik mulai dari dimensi mesin, transmisi, interior, dan lain-lain. Jadi apa perbedaan antara keduanya? Simak ulasan Toyota Raize ini untuk Anda pecinta mobil.
Eksterior Toyota Raize
Pada dasarnya Toyota Raize dan Daihatsu Rocky berasal dari basis yang sama, Toyota tentunya memberikan identitas tersendiri pada Raize yang membedakannya dengan Rocky terutama pada bagian eksteriornya. Lantas, seperti apa detail eksterior Toyota Raize ?
Review Toyota Raize 2020: Eksterior Depan
Fasia depan Toyota Raize 2020 menghadirkan kesan maskulin dengan banyak sudut tajam, desain gril mengadopsi bentuk trapesium yang sama dengan mobil Toyota saat ini. Sekilas Toyota Raize terlihat seperti bayi Rav4 dengan kemiripan tampilan depan kedua mobil tersebut. Lampu depan Raize memiliki teknologi LED Headlights dengan DRL (Daytime Running Lights) dan lampu tanda berurutan yang menyala dari dalam ke luar.
Review Toyota Raize 2020: Eksterior Samping
Namun tampilan Mobil Raize ini terasa gagah seperti SUV pada umumnya, hal ini dikarenakan penggunaan pelek berukuran besar 17 inci dan juga spakbor yang cukup besar. Tak hanya gagah, Raize juga tampil modern dengan pilar B yang difinishing warna hitam, dan pilar D yang cukup tipis yang juga diwarnai hitam. Sepintas, bagian belakangnya mirip dengan Toyota Fortuner.
Review Toyota Raize 2020: Eksterior Belakang
Sama seperti bagian depan, fasia belakang Toyota Raize 2020 didominasi garis tebal dengan sentuhan plastik hitam di bemper bawah, yang juga menaungi sensor parkir kanan dan kiri. Desain lampu belakang memanjang, dengan lampu tanda ditempatkan di tengah stop lamp LED di bagian atas dan bawah lampu. Bagian tengahnya mendapat lapisan hitam glossy.
Review Toyota Raize : Dashboard dan Kemudi
Tata letaknya sama dengan Daihatsu Rocky, di mana gril AC samping berbentuk heksagonal. Dengan tata letak yang berorientasi pada pengemudi, konsol tengah Toyota Raize memudahkan pengemudi untuk mengatur berbagai hal, mulai dari AC digital, penyetelan gril AC tengah, dan juga pengoperasian layar multimedia 9 inci yang dapat diintegrasikan dengan bluetooth dan smartphone.
Salah satu yang menarik dari bagian ini adalah kluster instrumen digital yang menggunakan layar LCD 7 inci. Anda bisa mengubah tampilan instrument cluster menjadi empat mode pilihan, yakni advanced, seru, sederhana, hingga tampilan analog konvensional.
Review Toyota Raize 2020: Kursi & Kepraktisan
Toyota Raize memiliki tata letak kursi 2+3, di mana tiga pengemudi baris kedua memiliki akomodasi yang tepat dengan sandaran kepala dan sabuk pengaman tiga titik. Sayangnya, baris tengah kedua tidak bisa diubah menjadi sandaran tangan jika hanya menampung dua orang di belakang.
Selain akomodasi sandaran kepala dan sabuk pengaman tiga titik, penumpang baris kedua juga dimanjakan dengan jarak yang cukup jauh antara kursi baris pertama dan kedua, yakni 900 mm. Dengan jarak yang begitu jauh, jelas legroom yang dihasilkan juga cukup memadai.
Saat diposisikan di bawah, kapasitas bagasi menjadi 369 liter, sedangkan jika Anda membutuhkan konfigurasi floor-level, deck board dapat dinaikkan dan dapat menampung kabin lantai datar dengan lipatan kursi baris kedua 60:40.
Operasi Toyota Raize
Toyota Raize menggunakan mesin turbo 3 silinder berkapasitas 1 liter 1KR-VET yang menghasilkan tenaga puncak sebesar 98 HP pada 6.000 rpm dan torsi 140 Nm yang didapat pada kisaran 2.400-4.000 rpm. Tenaga mesin yang dihasilkan disalurkan ke roda penggerak melalui transmisi Dual-CVT (D-CVT).
Raize hadir dalam dua pilihan penggerak roda, yakni FWD dan 4WD. Dimana saat berakselerasi dari posisi berhenti dan melaju di lintasan licin, fitur ini mendistribusikan torsi secara optimal ke roda belakang tergantung kondisi mobil dan jalan.
Demikian pembahasan mengenai review Toyota Raize yang harus Anda ketahui, semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian semua.